Laman

Senin, 08 Juli 2013

BIMBINGAN MENYUSUN BUSINESS PLAN

Mengapa Setiap Pelaku Usaha Perlu Menyusun Business Plan ?

Citra dan reputasi perusahaan memegang peran yang sangat menentukan dalam mencapai tujuan perusahaan, yang membuatnya tetap kompetitif. Untuk mewujudkan citra terbaik, diperlukan biaya yang sangat mahal. Harga sebuah citra diawali dari tekad dan motivasi untuk mengubah sikap menjadi profesional, dan menjadi lebih peduli terhadap kepercayaan pelanggan. Untuk bisa menggapainya, diperlukan adanya keseimbangan antara teknologi yang tersedia dengan SDM yang menanganinya. Artinya, bukan hanya sekadar menguasai skill dari teknologinya, tetapi harus dibarengi dengan sikap profesional dari para pengelolanya yang berorientasi ke masa depan.


Di tengah era kompetisi, pelanggan adalah orientasi dari setiap denyut aktivitas perusahaan. Pelanggan merupakan hal penting yang harus diperhatikan, dan pelanggan adalah awal sekaligus akhir dari setiap proses perusahaan. Dengan munculnya perusahaan-perusahaan baru sebagai kompetitor, maka pelanggan semakin punya banyak pilihan terhadap value, terutama dari sisi mutu layanan dan harga. Semangat dalam perang tarif dan pemberian jenis layanan berimplikasi pada kelangsungan usahanya.


Bukan hanya pelanggan saja yang diharapkan akan loyal kepada perusahaan dan layanan yang diberikan hanya berorientasi pada Customer Satisfaction, tetapi semua SDM yang ada di dalam perusahaan tersebut juga harus mampu meningkatkan kualitas layanannya menjadi Loyalty Customer Oriented, memberikan layanan dengan ikhlas dan sepenuh hati. Tidak cukup hanya dengan ”memuaskan,” tetapi harus dapat ”membahagiakan” pelanggannya, minimal dengan memberikan jaminan layanan berupa Services Level Guarantee.

Pertumbuhan bisnis yang sangat pesat di Indonesia, mengandung nilai strategis yang perlu diantisipasi, terutama dalam mempersiapkan sikap mental para pengelolanya untuk bisa bekerjasama dengan berbagai institusi, agar bisnis mereka tidak tumbang di tengah jalan.

STAR Training 51
Banyak pelaku usaha yang terbakar semangatnya ketika mengawali usaha, tetapi tidak sedikit yang gagal dalam menjalankan bisnisnya, justru ketika negara ini membutuhkan banyak pengusaha baru yang sukses, yang berdampak pada meningkatnya ketahanan ekonomi bangsa.

Kesalahan paling umum yang sering dilakukan para pengusaha adalah gagal dalam memilih bisnis yang tepat sejak awal. Karena itu, merupakan suatu keharusan bagi seorang pengusaha yang ingin sukses, membuat rencana usaha yang cermat sebelum memulai, meletakkan dasar yang kokoh, lalu meneliti dan menganalisis keseluruhan apa-apa yang akan dikerjakan. Hasilnya, berupa cetak biru bernama Business Plan.

Business plan merupakan peta usaha, yang akan menuntun Anda agar tidak mudah tersesat. Dengan business plan, dapat mengungkap segala kelalaian atau kelemahan yang terjadi di dalam proses perencanaan usaha Anda. Akan memudahkan Anda para pelaku bisnis dalam menjalin hubungan kerjasama dengan para investor dan mitra usahanya, serta akan mempermudah Anda dalam mengawal aktivitasnya, apakah telah sesuai dengan visi dan misi perusahaan, atau ada penyimpangan.

Ada hukum dasar yang harus Anda pedomani bahwa tidak akan ada orang yang mau terlibat dalam bisnis yang tidak terukur, dan tidak mampu menjelaskan keuntungan apa yang akan diperoleh. Kemampuan dalam melihat peluang pasar akan nampak dalam business plan yang Anda buat. Karena itu, pada perusahaan yang telah maju, seluruh jajaran manajemen selalu dilibatkan dalam penyusunan business plan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar